PORTALBUNGO.ID, Jujuhan - Ratusan Warga yang bertolak ke lokasi Tempat wisata Air terjun PT. Incasi raya yang berpusat  di perbatasan pulau jelmu Kecamatan Jujuhan dengan kenagarian Tanjung alam Kecamatan Asam Jujuhan kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat terpaksa putar balik kendaraan karena dilarang petugas.

Hal ini merupakan dampak dari penutupan sejumlah tempat wisata di daerah sekitar, satu - satunya pilihan masyarakat di air terjun PT.Incasi raya yang berjarak 10 km dari simpang empat Rantau ikil, Kecamatan Jujuhan. Tempat ini menjadi tumpahan pengunjung yang mencapai Ratusan pengunjung setiap harinya. Sedangkan Untuk kelokasi air terjun harus melewati pos perkebunan sawit pt.incasi raya jalan yang masih tanah jika hujan jalan menjadi licin. Meningkatnya para pengunjung Air PT.Incasi Raya terjadi pada hari ini, hari Minggu (31/05). 

Jumlah pengunjung yang hendak menuju lokasi bekisar dua ratus orang dari barbagai daerah Bungo, Tebo, Bangko juga Dharmasraya.

Okta salah seorang pengunjung mengungkapkan

"kami mau pergi wisata ke air terjun PT.Incasi Raya, tidak diperbolehkan masuk ke lokasi oleh petugas, dikarenakan tempat tersebut pusatnya keramaian, kami terpaksa putar balik" ucapnya

Menurut Camat Jujuhan

"saya sudah dapat informasi ada salah satu air terjun di pt.incasi raya banyak di kunjungi oleh warga. Mumpung sekarang kita ini di landa oleh covid19, maka tempat wisata tersebut kita tutup untuk sementara waktu. Dikarenakan kita tidak di perbolehkan untuk berkerumun orang banyak,"jelas camat Jujuhan Safrizal.

Seharusnya saat wabah covid-19 melanda jangan ada keramaian hal ini sudah saya laporkan ke dinas pariwisata dan olahraga apa"tambah nya. (Red)