Portalbungo-Bungo, Direktur RSUD Sultan Thaha Syaifuddin Tebo dr Octaviani di konfirmasi awak media mengatakan, bahwa ada satu Orang Pasien PDP meninggal di RSUD Tebo. Pasien kami yang berstatus PDP laki-laki berusia 65 tahun warga Desa Muaro Sebo Kabupaten Batanghari, siang tadi meninggal dunia hasil diagnosa Infeksi Paru – paru.
“Pasien PDP masuk RSUD STS Tebo pada tanggal 13 April 2020 pada pukul 23.00 wib dan sudah dilakukan Rapid Test dan hasilnya negatif, namun seharusnya dilakukan kembali Rapid Test kedua namun pasien sudah lebih mendahului meninggal dunia,” jelas Direktur RSUD STS Tebo.
Sebagai upaya pencegahan, sebut dr.Octaviani, melihat situasi pandemic Covid -19 saat ini, maka Pasien PDP Siregar ditangani sesuai prosedur Covid – 19.
Sekarang sudah dibawa pulang sekitar pukul 17.00 WIB. Jenazah dimakamkan juga sesuai dengan protokol pemakaman pasien Covid-19 dan semua diawasi oleh gugus tugas Covid-19 .
Gt Covid memberikan saran agar jenazah dimakamkan di Kab. Batanghari, yang mana BPBD Kabm Batanghari siap untuk menyambut Jenazah, namun berdasarkan kesepakatan dari pihak keluarga, jenazah akan dimakamkan di Desa Pelayang, Kec. Tebo Tengah yang merupakan kampung halamannya.
“Benar jenazah PDP sudah dibawa pulang keluarganya, jenazah juga dimakamkan sesuai prosdural pasien virus Corona derta diawasi okeh gugus tugas Covid-19,” tandas dokter Octaviani.
Sumber(sidakpost)
0 Komentar